Perbedaan antara EDT, EDP dan Parfum

Pada saat memiliki wewangian, kalian tentunya mungkin akrab dengan beberapa istilah seperti EDT, EDP, Parfum. Ke tiga itu sama – sama memiliki wangi, dan mungkin untuk Sebagian besar orang pun menanggapnya sama. Nyatanya, ketiga jenis wewangian tersebut itu berbeda.

Perbedaannya terletak pada bagian konsentrasi minyak dalam alcohol ataupun air yang telah digunakan. Tentu hal ini sangat mempengaruhi ketahanan wanginya setelah disemprotkan.

Sama halnya dengan adanya sebuah game MIMPI4D, tetapi pada game – game yang telah tersedia dengan berbagai macam pilihan pun memiliki adanya ciri khasnya tersendiri.

Perbedaan EDT, EDP, dan Parfum

Pada dasarnya, semua jenis wewangian Sebagian besar mirip. Namun, hanya yang dapat membedakannya merupakan konsentrasi minyak yang terkandung dalam alcohol dan airnya. Hal ini dapat membuat ketahanan wangi EDT, EDP, dan Parfum berbeda-beda.

Semakin dikit konsentrasi minyal wewangian yang akan digunakan, harganya pun akan menjadi semakin murah.

  • EDT (Eau de Toilette

Eau deToilette atau EDT berada di tingkat ketiga mengenai kualitas, setelah parfum dan EDP. Kata “toilette” sering disalah artikan sebagai toilet atau dalam artian kamar kecil, padahal nyatanya bukan.

Toilette di sini berarti proses berpakaian, mencuci, atau secara sederhananya: dapat meningkatkan penampilan seseorang dalam acara khusus. Pelafalannya pun juga bukan “toilet”, melainkan “twa let”.

Konsentrasi minyak dari parfum EDT ini merupakan sekitar 5-15 persen. Cukup jauh lebih erndah dibandingkan dengan EDP. Tetapi, kelebihannya yakni ada di harganya. EDT pada umumnya dijual dengan harga yang lebih terjangkau dibandingkan dengan EDP atau parfum. Wajar saja, dikarenakan konsentrasi bahan utama wewangiannya lebih sedikit.

Meski dengan begitu, EDT dapat menjadi pilihan kalian jika tidak memiliki aktivitas yang banyak, atau lebih untuk yang lebih sering menghabiskan waktu di dalam ruangan saja. Wangi EDT ini pada umumnya dapat bertahan hingga 6 jam saja di bagian kulit atau sekitar 10 jam pada pakaian.

  • Parfum

Parfum yakni mengandung dari 15-40 persen dari minyak parfum terkonsentrasi di kandungannya. Hal ini merupakan yang paling pekat dari jenis wewangian jika dibandingkan dengan yang lainnya. Jadi tidak heran jika harganya pun lebih mahal dibandingkan dengan jenis EDT, EDP.

Parfum dapat bertahan hingga mencapai 12 jam pada bagian kulit dan dapat bertahan lebih dari satu hari jika disemprotkan kepada pakaian. Wangi sekaligus ketahanan parfum ini pun sangat kuat meski hanya disemprotkan sedikit saja.

  • EDP (Eau de Perfume)

Eau de Perfume atau yang kerap disebur EDP ini merupakan wewangian yang paling terkonsentrasi kedua di antara yang lainnya setelah parfume. EDP pada umumnya lebih mahal dibandingkan dengan EDT. Tetapi ketahanan wanginya pun cukup lama, yakni hingga 10 jam pada bagian kulit dan sekitar 16 jam pada pakaian. EDP pun memiliki konsentrasi minyak parfum sekitar 15-20 persen. Oleh sebab itu, maka dapat dibilang EDP lebih memiliki kosentrasi minyak yang dapat lebih tahan lama ke dua dibandingkan dengan EDT.

admin

Kembali ke atas